MENJADI
PRIBADI YANG LEBIH PERCAYA DIRI
Sahabatku
yang letih dengan tidak cukupnya rasa percaya diri untuk menghadapi kehidupan
yang tidak mudah ini, katakanlah ini sebagai kalimatmu sendiri …
Tuhanku
Yang Maha Perkasa,
Rasa
percaya diri adalah rasa yakin atas kesungguhanku
untuk
melakukan yang telah kuniatkan untuk kulakukan,
untuk
menyelesaikan yang menjadi tugasku,
dan untuk
bertanggung-jawab atas dampak apa pun dari tindakanku.
Hari ini,
aku akan mulai hidup dengan kesungguhan untuk membangun diri yang bisa
kupercayai.
Karena,
aku tak mungkin hidup gagah dalam rasa percaya diri, jika aku tak mempercayai
diriku sendiri.
Aku akan
menghentikan kebiasaan membohongi diri sendiri, karena lama kelamaan diriku
akan belajar untuk tidak mempercayaiku.
Dan
itulah yang disebut ‘tidak percaya diri.’
Percaya
diri, adalah mempercayai janjiku sendiri, bahwa aku akan mendahulukan yang
penting, dan menghindari hal-hal yang tidak menguatkanku.
Aku tak
mungkin menghormati diriku, jika aku tak mempercayai diriku sendiri. Dan pasti
itulah alasan bagi kurangnya penghormatan dari orang lain kepadaku.
Tuhanku,
jika aku ini jiwa biasa yang tak penting bagiMu, maka tidak mungkin Engkau
menggerakkan demikian banyak orang dan kejadian untuk menuntunku menemukan
keindahan yang telah lama terajut di dalam diriku.
Terima
kasih Tuhan, kini aku menyadari bahwa aku bukan jiwa biasa.
Semoga
Engkau menguatkan hati dan pikiran dari kekasihMu yang kecil ini,
untuk
menjadi pribadi yang jelas dengan apa yang kumau, yang tegas memulai yang harus
kumulai, dan yang tabah menyelesaikan yang harus kuselesaikan.
Mulai
hari ini, aku tidak akan berjanji bahkan kepada diriku sendiri - kecuali aku
bersungguh-sungguh untuk melaksanakannya.
Tuhanku
Yang Maha Kaya,
Bahagiakanlah
aku dalam kehidupan yang damai dan sejahtera, yang mensyukuri diriku yang setia
kepada niat dan pekerjaan yang baik.
By: alwawahid.
By: alwawahid.
AKU DAN KEHENINGANMU
Aku kini
sendiri lagi. Terdiam dalam rasa sesal yang tak terdeskripsikan. Menanti sebuah
jawaban bahwa kamu baik-baik saja di sana.
Apa kamu sesekali mengingatku seperti aku mengingatmu kini? Aku harap masih
kamu simpan namaku baik-baik, sayang.
Aku
membanjiri lembaran-lembaran diary-ku dengan rintihan rinduku padamu. Berharap
kamu datang dan menyuruhku berhenti menulis lalu memelukku. Bila itu terjadi,
aku janji bahwa aku akan memberikan senyuman termanisku yang selalu kamu minta,
dulu.
Tadi
siang, aku mendengar lagu kesukaanmu yang pernah kamu nyanyikan untukku di hari
ulang tahunku. Ayunan bandul jam pemberianmu seakan mengikuti irama kesepian
sepeninggalmu. Pikiranku kosong. Ada.
Kosong. Dan ada lagi, tapi aku tak tahu apa yang sedang kupikirkan.
Kesepian
dan kerinduanku menggelayut di dinding perasaan yang selalu kusimpan untukmu.
Selalu. Begini saja, biar kukatakann sekarang. "Aku sayang kamu".
Kamu
dengar itu? Itu kalimat yang sering kamu minta untuk kuucapkan, tapi selalu
tertutup dengan rasa gengsiku padamu. Maaf. Sekarang sudah kuucapkan, bukan?
Kalimat yang sebenarnya tanpa kuucapkan pun selalu ada dalam hatiku.
Kumohon,
jawab aku dengan suara khasmu, sayang. Tertawalah atau jika kamu masih kesal
padaku, teriaklah. Tak apa. Aku tak akan memarahimu lagi. Sekarang jangan
takut, kembalilah ke sisiku lagi.
By: alwawahid
By: alwawahid
PERMINTAAN TERAKHIRKU
Pintaku …
Apabila
sudah datang waktuku
Antar aku
dengan senyum terindahmu
Jangan
buang percuma air matamu
Terlalu
berharga hanya untukku
Pintaku …
Apabila
sudah diujung jalanku
Berikan
aku tawa riangmu
Jangan
kau umbar rasa sedihmu
Simpan
dalam hati nikmati sendiri
Pintaku …
Apabila
aku telah berada disana
Aku akan
menunggumu dengan setia
Dan kita
akan hidup bersama
Bermahkotakan
cinta di dalam surga-Nya.
By : alwawahid
By : alwawahid
AMBISI
Aku
bukanlah Sutardji Calzoum Bachri
Yang
mampu menciptakan puisi berpola
Seperti
Tragedi Winka dan Sihka
Aku
bukanlah Eza Thabry Husano
Yang
mampu melahirkan puisi hermetis
Yang
berjudul Darah Malam
Aku bukan
pula Abdul Hadi WM
Yang bisa
membuat puisi sufi
Seperti
Tuhan Kita Begitu Dekat
Tapi aku
hanyalah aku
Yang
mempunyai secuil harapan
Suatu
hari nanti menjadi seperti mereka
Aku
selalu mengadahkan tangan
Ketika
malam menjelang
Semoga
semua menjadi impian.
By: alwawahid.
By: alwawahid.
TERSENTAK
Terpejamku
di malam ini
Setelah
semua itu terjadi
Khayalku
berlari kebelakang
Tuk
perbaiki semua kesalahan
Aku tak
ingin lagi kesedihan hinggap disini
Biarlah
kebahagian yang bersemi di jiwa ini
Biarkan
aku sejenak tersentak tuk menghirup sedikit udara
Agar
sejuknya hati ini sebelum semuanya berakhir
Tanpa aku
sadari semuanya telah terjadi
Hal yang
sangat menyenangkan berubah menjadi menakutkan
Hanya
hitam, gelap yang bersinar
Cahaya
terang mulai meredup
Bintangpun
mulai tak setia akan bulan
Ketika
sang malam datang menenangkan semua.
By:alwawahid.
By:alwawahid.
No comments:
Post a Comment